SELAMAT DATANG-WELCOME-AHLAN WA SAHLAN

Scrolling Glitter Text Generator & Myspace LayoutsScrolling Glitter Text Generator & Myspace LayoutsScrolling Glitter Text Generator & Myspace LayoutsScrolling Glitter Text Generator & Myspace LayoutsScrolling Glitter Text Generator & Myspace LayoutsScrolling Glitter Text Generator & Myspace LayoutsScrolling Glitter Text Generator & Myspace LayoutsScrolling Glitter Text Generator & Myspace LayoutsScrolling Glitter Text Generator & Myspace LayoutsScrolling Glitter Text Generator & Myspace LayoutsScrolling Glitter Text Generator & Myspace LayoutsScrolling Glitter Text Generator & Myspace LayoutsScrolling Glitter Text Generator & Myspace LayoutsScrolling Glitter Text Generator & Myspace LayoutsScrolling Glitter Text Generator & Myspace LayoutsScrolling Glitter Text Generator & Myspace LayoutsScrolling Glitter Text Generator & Myspace LayoutsScrolling Glitter Text Generator & Myspace LayoutsScrolling Glitter Text Generator & Myspace LayoutsScrolling Glitter Text Generator & Myspace LayoutsScrolling Glitter Text Generator & Myspace LayoutsScrolling Glitter Text Generator & Myspace LayoutsScrolling Glitter Text Generator & Myspace Layouts

Semua contengan di sini adalah hak cipta terpelihara tuan tanah. Segala salinan dan tampalan tidak dibenarkan sama sekali ya!!! Apa jua hasil paparan di sini adalah titik peluh dan perah otak tuan tanah. Tuan tanah punya hak mutlak untuk buat apa sahaja. Sebarang komen membina dan menghina di jemput dengan tangan terbuka. Kepada yang berminat dan sokong, jutaan terima kasih ya. Pada yang tak suka dan dengki, terima kasih juga ya. No body perfects, i've tried my best.Blog ini hanya lah untuk hiburan, menjadi kawan dan diari tuan tanah. Ada mata pandang, ada telinga dengar, ada mulut diam..!!!Thank you for visiting this blog. Please enjoy...(^__^)

LilySlim Weight loss tickers

LilySlim Weight loss tickers

Wednesday, June 2, 2010

Kemaafan

Di sebalik kemaafan…

“Jangan suka menyakiti hati orang lain dengan kata-kata kita,” nasihat seorang ibu kepada anaknya.

“Saya tahu itu salah, ibu. Tapi, saya akan cepat minta maaf. Itu satu kelebihan juga, bu?” Kilas si anak.

“Tetapi perbuatan kamu itu menyakitkan hati orang, anakku,” kata ibu itu lagi.

“Saya rasa tidak, saya tidak kejam. Selepas minta maaf, segala-galanya langsai, bu.” Si ibu berfikir. Apakah cara untuk menyedarkan anaknya daripada sifat buruk ini?

“Kalau begitu, kamu ikut cadangan ibu ini. Moga kamu akan fahami maksud ibu nanti.” Tanpa membantah anak itu setuju.

“Begini, setiap kali kamu menyakiti hati seseorang, kamu ketuk sebilah paku ke dinding ini. Kemudian, setelah kamu meminta maaf, kamu cabut semula paku yang kamu ketuk itu!”

“Baik, ibu.” Beberapa bulan berlalu, mereka sama-sama menghadap dinding tersebut. “Lihat ibu, mana ada paku yang tinggal?” Ujar si anak dengan bangga.

“Semuanya telah dicabut. Memang ramai orang yang saya sakiti hati mereka, tetapi semuanya telah memaafkan saya setelah saya meminta maaf.”

“Betul kamu sudah minta maaf dan mereka telah memaafkan, tapi sedarkah kamu…?”

“Maksud ibu?”

“Cuba kamu tengok dinding ini. Semuanya sudah tebuk, calar dan ‘berkematu’. Itulah hati-hati yang telah kamu sakiti. Walaupun kamu sudah dimaafkan, tetapi kesan perbuatan buruk itu masih berbekas di hati mereka. Hati yang dilukai ada parutnya, anakku…”

Si anak merenung dinding yang tebuk-tebuk itu. Sudah tidak indah lagi seperti asalnya. Begitukah hati-hati orang yang telah aku sakiti?

Pengajarannye..: Meminta maaf adalah perbuatan terpuji. Tetapi berusaha agar kita tidak terpaksa meminta maaf (maksudnya menghindarkan diri daripada menyakiti hati orang lain) jauh lebih terpuji. Ya, luka di hati itu lebih sukar diubati daripada luka di tangan.


sumber dari seseorang...
<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>

Tetapi,,kadang kita terpaksa meminta maaf untuk pulihkan keadaan walaupun bukan kita yang bersalah.. Terlalu rendahkah martabat seseorang jika mereka mengalah unutk kebaikan??? Jika hanya menuding jari ke sana ke mari,,menegakkan benag yang dah basah pun,,pelakunya tetap mengatakn orang lain yang salah,,jadi bagaimana?



No comments:

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...